Contoh Struktur Organisasi



Struktur Organisasi OSIS/MPK 2009-2010 SMAN 6 Tangerang Selatan

Kepala Sekolah                        :   Bpk. Agus Purwanto
Pembina  OSIS/MPK               :   Bpk. Gunadi

MPK
Ketua MPK                 :    Adi
Wakil ketua                 :    Asti Supriatna
Sekretaris                    :    Farida Ratnasari
Bendahara                   :    Gabyla Annisa

OSIS
Ketua OSIS                   :    Linda Farida
Wakil ketua I                 :    Imelda Ricky Ayu D.
Wakil ketua II               :    Firtriasari
Sekretaris I                   :    Citra Nadia
Sekretaris II                  :    Ulandari
Bendahara I                  :    Shelfila Fitri
Bendahara II                 :    Fauziah

Pengenalan

Osis/mpk tahun 2009-2010 dibentuk atas keputusan pembina dan senior. Untuk ketua Osis dipilih berdasarkan hasil suara anggota OSIS yaitu siswa dan siswi SMAN 6 Tangerang Selatan melalui pemilihan umum. Sebelumnya calon pengurus telah melewati LDK dan LLK sekolah juga lapangan yang bertepatan di Cibodas,Jawa Barat.

Konflik Organisasi

1.      Sulitnya menyatukan visi dari tiap anggota
2.      Kurangnya Profesionalisme
3.      Sulit mendapatkan dana dari pihak sekolah

Pemecahan Konflik Organisasi

1.      Untuk menyatukan visi dari setiap anggota itu memang tidak mudah. Karena tiap kepala itu memiliki pandangan hidup yang berbeda-beda. Hal pertama yang dilakukan untuk menyelesaikan konflik tersebut adalah dengan mengadakan rapat internal, dengan membahas visi dari setiap anggota. Semua anggota bebas berpendapat dalam rapat ini,bebas menyampaikan aspirasi selama masih pada tujuan yang sama,yaitu untuk memajukan sekolah. Jika semua sudah berpendapat,maka visi yang ada didikusikan mana yang terbaik dan memungkinkan untuk dipilih,tentunya harus dengan alasan yang jelas dan bisa dipertanggung jawabkan.
2.      Dalam sebuah organisasi profesionalisme itu sangatlah penting ada pada diri masing-masing anggota. Karena proesionalisme bukan tidak mungkin bisa memebuat perpeahan antar anggota. Didalam oraganisasi kita harus memiliki rasa memiliki,dengan begitu kita tidak akan ingin membawa masalah kedalam organisasi. Jika memang kita memiliki masalah pribadi,saat kita dalam organisasi tinggalkan dan lupakan dulu lah sejenak masalah tersebut agar kita bisa fokus dalam mengerjakan tanggung jawab yang dipercayakan kepada kita. Memang sulit menyembunyikan masalah, namun berfikir dewasa itu bisa menjadi salah satu cara agar bisa menumbuhkan asa profesionalisme.
3.      Memang semua acara disetujui oleh pihak sekolah,namun tidak semua acara didukung secara materiil. Oleh karena itu kita dituntut untuk bisa mencari cara demi mendapatkan dana yang kita butuhkan. Dana yang dihasilkan tentunya harus halal dan diperoleh dengan cara yang tidak menyalahi aturan, misalnya yang kami lakukan adalah dengan mencari sponsor. Sponsor yang kami pilih juga tidak bisa sembarangan, karena sponsor di dalam organisasi harus yang sifatnya tidak menjerumuskan,misalnya rokok. Kita harus mencari sponsor yang tidak berpengaruh negatif untuk para siswa tentunya. Dengan begitu kita akan menjalankan acara dengan baik dan meminimalisir dampak negatif yang akan terjadi.
0 Responses

    logo gunadarma